Sosialisasi dan Pemasangan alat Kontrasepsi Gratis Di Kecamatan tanjung Palas Utara

IMG00220-20110607-1046 Program Keluarga Berencana (KB) dirumuskan sebagai upaya peningkatan kepedulian dan peran serta masyarakaat melalui batas usia perkawinan, pengaturan kelahiran, pembinaan ketahanan keluarga, peningkatan kesejahteraan keluarga, untuk mewujudkan norma keluarga kecil bahagia dan sejahtera (NKBBS).

Program keluarga berencana (KB) diyakini bisa menekan jumlah kematian ibu melahirkan di Indonesia yang saat ini masih tergolong sangat tinggi. Hasil survei demografi kesehatan Indonesia tahun 2007 menunjukkan angka kematian ibu mencapai 228 per 100 ribu kelahiran.
Angka kematian ibu antara lain dipicu oleh empat kondisi kehamilan yang tidak ideal yakni kehamilan yang terlalu muda, usia yang terlalu tua untuk hamil, jarak kehamilan yang terlalu dekat dan kehamilan yang terlalu banyak

Untuk mencegah empat kondisi tidak ideal itu dibutuhkan pengaturan kehamilan melalui alat kontrasepsi atau program KB. Tujuan program KB itu sendiri dibagi tiga yakni untuk menunda, menjarangkan dan membatasi kehamilan.

Untuk itulah, kemaren tanggal 7 Juni 2011, UPT Puskesmas Tanjung Palas Utara bekerja sama dengan Badan Koordinasi Keluarga Berencana & Keluarga Sejahtera (BKKB-KS) Kabupaten Bulungan, menyelenggarakan kegiatan sosialisasi dan pemasangan alat kontrasepsi secara gratis di Kecamatan Tanjung Palas Utara dengan mengambil tempat di Puskesmas Pembantu Desa Pimping.  Sebelumnya juga pernah dilaksanakan kegiatan serupa bertempat di Pustu Desa Ruhui Rahayu (SP5).

IMG00224-20110607-1139 IMG00221-20110607-1107

Pelaksanaan pemasangan alkon implan oleh bidan dan pemeriksaan kesehatan

Dalam kegiatan tersebut dilakukan pemasangan alat kontrasepsi seperti IUD, implan, suntik dan Pil, namun sebelumnya dilakukan penyuluhan dan pemeriksaan kesehatan ibu terlebih dahulu. Tercatat sekitar lebih dari 35 ibu mendapatkan pelayanan KB secara gratis ini.  UPT Puskesmas Tanjung Palas Utara sendiri menurunkan 3 bidan dan 2 orang perawat guna membantu pelaksanaan kegiatan tersebut.

Dengan mengikuti program KB sesuai anjuran pemerintah, para akseptor akan mendapatkan tiga manfaat utama optimal, baik untuk ibu, anak dan keluarga, antara lain:

1.  Manfaat Untuk Ibu:

  • Mencegah kehamilan yang tidak diinginkan
  • Mencegah setidaknya 1 dari 4 kematian ibu
  • Menjaga kesehatan ibu
  • Merencanakan kehamilan lebih terprogram

2. Manfaat Untuk Anak:

  • Mengurangi risiko kematian bayi
  • Meningkatkan kesehatan bayi
  • Mencegah bayi kekurangan gizi
  • Tumbuh kembang bayi lebih terjamin
  • Kebutuhan ASI eksklusif selama 6 bulan relatif dapat terpenuhi
  • Mendapatkan kualitas kasih sayang yang lebih maksimal

3. Manfaat Untuk Keluarga:

  • Meningkatkan kesejahteraan keluarga
  • Harmonisasi keluarga lebih terjaga

Tidak ada komentar:

Posting Komentar